Adakah cara cepat menjadi kaya raya? Adakah rahasia menjadi kaya secara instan? Jawabannya, ada! Tapi ilegal, seperti jualan narkoba, merampok, dll. Ah, jangan yang ilegal, yang legal dan aman-aman aja deh.. ada? Ada! Menikahlah dengan orang kaya raya Tapi ngedeketin orang kaya juga butuh usaha banyak dan waktu, gimana dong? Wake up, man! Bangun! Sadar! Jangan mau enak doang! Usaha dong!
Cepat itu berapa lama?
Buat saya, menjadi kaya dalam waktu 5 tahun adalah waktu yang cepat, sementara bagi orang lain mungkin itu terlalu lama.
Kuncinya adalah Belajar dan Usaha
Seberapa cepat anda menjadi kaya tergantung dari seberapa cepat anda belajar. Seperti seorang salesman, seberapa cepat ia belajar mengenai produk yang dijualnya, cara presentasi, cara mengatasi keberatan klien, cara mengatasi rasa takut ditolak dan lain sebagainya, kemudian mempraktekkan ilmunya menentukan seberapa cepat ia sukses. Kalau ia malas belajar, malas ikut pelatihan sales, akan semakin lama ia belajar sehingga ia tidak akan praktek, dan semakin lama ia (kalau tidak akan) kaya.
Begitu juga dengan internet marketing. Seberapa cepat anda belajar internet marketing menentukan seberapa cepat anda berhasil di dunia ini. Belajar yang saya katakan di sini bukan hanya belajar teori lho, tapi juga belajar dari pengalaman, terutama pengalaman gagal. Kalau beberapa kali gagal anda menyerah, ya selamanya tidak akan pernah berhasil. Anda pasti tahu cerita-cerita orang-orang sukses yang berkali-kali gagal, tapi pantang menyerah, dan akhirnya berhasil.
Robert Kiyosaki mengatakan bahwa uang tidak menjadikan kita kaya. Kalau dengan ukuran uang, punya uang Rp 500 juta mungkin sudah membuat saya merasa kaya raya, sedangkan menurut orang lain punya uang segitu belum bisa dibilang kaya. Proses belajarlah yang menjadikan kita kaya. Dengan belajar, kita punya ilmu, dan ilmu itu bisa membuat kita kaya.
Kenapa banyak orang miskin yang kaya mendadak karena menang undian tidak dapat mempertahankan kekayaannya, kemudian dalam waktu singkat jatuh miskin kembali? Karena mereka tidak melalui proses pembelajaran dalam mendapatkan kekayaan itu.
Akhir kata, tidak ada yang namanya kaya mendadak (kecuali seperti yang sudah disebutkan di atas). Semuanya perlu proses belajar, dan memakan waktu. Kalau anda tergiur dengan para penjual mimpi di internet yang menawarkan rahasia dan cara cepat kaya dari internet atau cara gampang mendapatkan uang dari internet, pikirkanlah lagi dan lagi. Kalau dikatakan, “Saya menghasilkan Rp 10 juta dalam 10 hari.” Apakah 10 hari selanjutnya dia masih menghasilkan Rp 10 juta lagi, atau cuma satu kali itu saja dan dia sudah berani buat ebook?
Daripada buang-buang duit beli ebook yang pengarangnya gak jelas, dengan screenshot bukti penghasilan yang gampang dimodifikasi, mendingan beli buku yang pengarangnya sudah terbukti beneran orang kaya yang kompeten, yang tidak mengajarkan cara kaya instan melainkan mengajarkan konsep cara menjadi kaya, seperti buku-buku karangan Napoleon Hill, Robert Kiyoaski, Donald Trump dll.
Cepat itu berapa lama?
Buat saya, menjadi kaya dalam waktu 5 tahun adalah waktu yang cepat, sementara bagi orang lain mungkin itu terlalu lama.
Kuncinya adalah Belajar dan Usaha
Seberapa cepat anda menjadi kaya tergantung dari seberapa cepat anda belajar. Seperti seorang salesman, seberapa cepat ia belajar mengenai produk yang dijualnya, cara presentasi, cara mengatasi keberatan klien, cara mengatasi rasa takut ditolak dan lain sebagainya, kemudian mempraktekkan ilmunya menentukan seberapa cepat ia sukses. Kalau ia malas belajar, malas ikut pelatihan sales, akan semakin lama ia belajar sehingga ia tidak akan praktek, dan semakin lama ia (kalau tidak akan) kaya.
Begitu juga dengan internet marketing. Seberapa cepat anda belajar internet marketing menentukan seberapa cepat anda berhasil di dunia ini. Belajar yang saya katakan di sini bukan hanya belajar teori lho, tapi juga belajar dari pengalaman, terutama pengalaman gagal. Kalau beberapa kali gagal anda menyerah, ya selamanya tidak akan pernah berhasil. Anda pasti tahu cerita-cerita orang-orang sukses yang berkali-kali gagal, tapi pantang menyerah, dan akhirnya berhasil.
Robert Kiyosaki mengatakan bahwa uang tidak menjadikan kita kaya. Kalau dengan ukuran uang, punya uang Rp 500 juta mungkin sudah membuat saya merasa kaya raya, sedangkan menurut orang lain punya uang segitu belum bisa dibilang kaya. Proses belajarlah yang menjadikan kita kaya. Dengan belajar, kita punya ilmu, dan ilmu itu bisa membuat kita kaya.
Kenapa banyak orang miskin yang kaya mendadak karena menang undian tidak dapat mempertahankan kekayaannya, kemudian dalam waktu singkat jatuh miskin kembali? Karena mereka tidak melalui proses pembelajaran dalam mendapatkan kekayaan itu.
Akhir kata, tidak ada yang namanya kaya mendadak (kecuali seperti yang sudah disebutkan di atas). Semuanya perlu proses belajar, dan memakan waktu. Kalau anda tergiur dengan para penjual mimpi di internet yang menawarkan rahasia dan cara cepat kaya dari internet atau cara gampang mendapatkan uang dari internet, pikirkanlah lagi dan lagi. Kalau dikatakan, “Saya menghasilkan Rp 10 juta dalam 10 hari.” Apakah 10 hari selanjutnya dia masih menghasilkan Rp 10 juta lagi, atau cuma satu kali itu saja dan dia sudah berani buat ebook?
Daripada buang-buang duit beli ebook yang pengarangnya gak jelas, dengan screenshot bukti penghasilan yang gampang dimodifikasi, mendingan beli buku yang pengarangnya sudah terbukti beneran orang kaya yang kompeten, yang tidak mengajarkan cara kaya instan melainkan mengajarkan konsep cara menjadi kaya, seperti buku-buku karangan Napoleon Hill, Robert Kiyoaski, Donald Trump dll.
4 komentar:
maksih bang.... good posting. i like it
thanks to good posting sampean kepada orang yg membutuhkan motivasi seperti saya :)
setuju,bener2 bermanfa'at
cara cepat kaya yg pasti 100% silahkan kunjungi komisivirtuals.blogspot.com
Mantap artikelnya...
Posting Komentar